Ibu  

Ibu, Ayah, Cobalah Baca Curahan Hati Anakmu Ini Yang Tidak Bisa Tersampaikan

ingin sekali aku menggantikan perjuangan ibu dan ayah. ingin juga aku melihat ibu dan ayah bersantai, tanpa pelru terbebani oleh tiap pekerjaan. gambar via: www.pinterest.com

Ibu dan ayah merupakan dua orang yang selalu berjasa pada tiap detik hidup kita. Ibu yang merupakan sosok yang melahirkan, membesarkan dan mendidik kita sedari kecil, dan juga ayah yang tak pernah lelah mencari nafkah untuk memenuhi setiap kebutuhan kita. Keduanya sama sekali tidak pernah mengeluh mengurus kita sejak kecil dulu sampai hari ini, tidak pernah juga meminta balasan dari apa yang sudah dilakukan ibu dan ayah.

Dengan segala kerja keras ibu dan ayah tersebut, akhirnya kita bisa menjadi seorang yang lebih bermanfaat bagi orang banyak, mengenyam pendidikan tinggi dan juga merasakan kebahagiaan di dunia ini. Sebagai seorang anak, pasti ada banyak sekali perasaan yang ingin diungkapkan. Namun apa daya, bibir ini tidak sanggup untuk mengucapkan apapun yang sebenarnya ingin diucapkan.

Ingin Rasanya Menggantikan Perjuangan Ibu dan Ayah

ingin sekali aku menggantikan perjuangan ibu dan ayah. ingin juga aku melihat ibu dan ayah bersantai, tanpa pelru terbebani oleh tiap pekerjaan. gambar via: www.pinterest.com
ingin sekali aku menggantikan perjuangan ibu dan ayah selama ini. ingin juga aku melihat ibu dan ayah bersantai, tanpa pelru terbebani oleh tiap pekerjaan. karena aku tau sudah panjang perjuangan yang sudah kalian lakukan sedari ku kecil dulu. gambar via: www.pinterest.com

Mengurus pekerjaan rumah, mencari nafkah untuk kehidupan keluarga, ingin rasanya aku menggantikan tugas ibu dan ayah tersebut. Agar kalian bisa bersantai di rumah tanpa harus mengeluarkan banyak tenaga untuk kehidupan kita. Karena aku tau sudah panjang sekali jalan yang di tempuh ibu dan ayah sedari aku kecil. Banyak juga perjuangan yang sudah dilakukan ibu dan ayah untuk kehidupan kita.

Namun mungkin waktu masih belum bisa memenuhi keinginanku tersebut. Karena aku ternyata masih saja menjadi seorang anak kecil yang belum tentu bisa menjadi penerus segala perjuangan ibu dan ayah. Jangankan untuk mencari nafkah bagi keluarga kita, kadang hanya untuk sekedar membereskan rumah pun aku masih saja mengeluh.

Banyak Janji Yang Belum Bisa Ku Tepati

banyak sekali janji yang belum aku tepati pada ibu dan ayah. karena aku masih juga berjuang untuk kehidupanku, untuk mewujudkan segala janji yang ku buat pada kalian. gamabar via: www.huffingtonpost.com
banyak sekali janji yang belum aku tepati pada ibu dan ayah. karena aku masih juga berjuang untuk kehidupanku, untuk mewujudkan segala janji yang ku buat pada kalian. semoga masih ada waktu untukku mewujudkan segala janji yang sudah ku buat untuk kalian. gamabar via: www.huffingtonpost.com

Banyak janji yang ingin sekali ku tepati, seperti janjiku ketika sudah dewasa akan membawa ibu dan ayah jalan-jalan ke tempat yang kalian sukai, membelikan ibu dan ayah barang-barang yang kalian butuhkan, namun nyatanya, sampai hari ini pun aku belum bisa memenuhi janji tersebut. Sampai pada saat ini, aku yang belum memiliki apa-apa ini masih terus berjuang untuk mewujudkan banyak janji-janji tersebut. Walaupun masih juga harus mendapatkan bantuan dari ibu dan ayah. Namun aku masih akan terus berusaha untuk mewujudkan janji-janji tersebut.

Mungkin ibu dan ayah tidak pernah menuntut macam-macam dariku, tidak pernah juga menagih setiap janji yang dulu pernah ku ucapkan pada kalian. Karena ibu dan ayah hanya ingin aku menjalani hidupku dengan bahagia tanpa terbebani pada janji yang ku buat sendiri. Padahal kalian pun mengerti bahwa yang akan membuatku bahagia adalah dengan membuat kalian bahagia.

Segala yang ku lakukan dan ku perjuangkan sekarang ini bukanlah untuk menggantikan apa yang telah ibu dan ayah berikan sejak dulu. Karena aku tau bahwa apapun yang aku berikan tidak akan pernah bisa menggantikan itu semua. Namun aku hanya ingin membuat kalian berdua bahagia dan bangga pada anakmu. Karena aku juga ingin melihat kalian bangga seperti orang tua lainnya yang bangga dengan apa yang di capai anaknya. Semua ini aku lakukan hanya untuk menunjukkan rasa terima kasihku pada ibu dan ayah untuk setiap detik waktu yang telah di berikan padaku, untuk setiap tetes keringat untuk menjadikan kehidupanku menjadi luar biasa seperti sekarang.

Semoga saja masih ada waktu untukku mewujudkan setiap janji yang sudah ku buat pada kalian. Semoga saja aku masih diberikan waktu juga untuk membahagiakan dan membanggakan ibu dan ayah. (MD)

Baca juga: Bebaskan Diri Dari “Friendzone” Dengan 5 Cara Ini