Kisah Mengharukan Driver Ojol yang Gunakan Sepeda untuk Bekerja

Driver Ojol

Seruni.id – Biasanya driver ojek online mencari nafkah dengan mengemudikan motor atau mobil. Namun, hal tersebut berbeda dengan keadaan Ridwan Susanto, salah satu driver ojol. Ridwan terpaksa menggunakan sepeda untuk menerima orderan dari pelanggannya.

Diawali dengan dengan tersebarnya foto Ridwan di sosial media saat mengenakan jaket ojek online sedang mengantarkan pesanan GO-FOOD dengan mengendarai sepeda. Foto Ridwan, driver ojol tersebut beredar di media sosial, karena unggahan akun Instagram @gojek24jam.

Dalam uanggahan tersebut, akun Instagram @gojek24jam menuliskan:

“Salut buat Abang ini. Walaupun motor ditarik leasing. Tetapi semangat ambil orderan Go-Food yang deket-dekat. Ini baru “LAKI” gak nyerah sama keadaan,” tulis akun @gojek24jam, Jumat (11/4).

Dari unggahan foto Ridwan, menuai banyak simpati. Kemudian, terungkaplah kisah yang mengharukan dari Ridwan dan istri tentang perjuangan hidup mereka sebagai driver ojol dengan menggunakan sepeda.

Fariha Rahayu Januarty, istri Ridwan Susanto, mengungkapkan bahwa suaminya sudah 2 pekan ini memanfaatkan sepeda anaknya untuk menerima orderan GO-FOOD dari pelanggannya. Hal tersebut Ridwan terpaksa lakukan karena motor yang biasa digunakan untuk mengantarkan penumpang telah ditarik dealer karena tidak mampu membayar cicilan motor tersebut perbulannya.

“Motor baru dua bulan kredit akhirnya ditarik leasing, kemudian suami pakai sepeda,” ujar Fariha, Sabtu (12/5), seperti yang dikutip dari Kumparan.

Baca juga: Ini Loh Lima Miliarder Dunia yang Lahir Miskin

Fariha menceritakan bahwa sebelumnya Ridwan telah memiliki motor, namun karena motor rusak dan tidak mempu untuk memeperbaikinya, Ridwan terpaksa menjual motornya tersebut dan mengambil kredit motor yang kini telah ditarik oleh dealer.

Fariha juga mengisahkan jika suaminya sempat mendapat pinjaman motor dari orang tuanya, namun tidak lama berselang, motor tersebut diminta kembali oleh orang tuanya.

“Ya motornya diambil lagi sama orang tua karena dipakai sama adik saya, mau enggak mau kan suami saya merasa harus bertanggung jawab sama keluarga, jadi dia pakai sepeda untuk terima pesanan,” cerita Fariha.

Fariha yang bekerja sebagai guru honorer di salah satu sekolah di Bekasi, turut membantu Ridwan dengan membuka terapi pijat dan bekam agar dapat memenuhi kebutuhan keluarganya.

Walaupun hanya dengan mengayuh sepeda merahnya, Fariha bersyukur mengetahui suaminya, Ridwan, tetap dapat menerima pesanan dari pelanggannya. Akan tetapi karena hanya mengendarai sepeda, tentu saja Ridwan hanya menerima orderan GO-FOOD dengan jarak 2 kilometer dan khusus daerah Bekasi Timur.

“Kalau pakai motor kan bisa lebih dari 10 orderan, ya selama ini kalau pakai sepeda cuman hanya dapat orderan GP-FOOD 5 saja, ya walaupun kadang puang juga tidak bawa uang,” tutur Fariha.

Baca juga: Menjadi Perempuan Tangguh

Dikisahkan pula jika Fariha dan Ridwan pun kerap kali mengatur waktu untuk bergantian menjaga 3 anaknya. Saat subuh Ridwan bergegas mencari orderan hingga pukul 09.00 WIB, lalu Fariha pergi berangkat ke sekolah untuk mengajar hingga sebelum magrib. Setelah magrib, Ridwan kembali mencari orderan sampai pukul 22.00 WIB.

“Saling gotong royong, yang penting anak bisa bayar sekolah, anak bisa ada yang jagain,” kata Fariha.

Syukurnya, semenjak kisahnya tersebar di media sosial, banyak masyarakat yang ingin membantu suaminya, namun ia menolak dengan alasan masih sanggup untuk memenuhi kebutuhan keluarganya dengan tenaganya sendiri.

Untuk saat ini, Ridwan dan Fariha tidak berani untuk mengambil kredit motor kembali karena kurangnya biaya untuk membayar cicilan tiap bulannya. Namun kini Fariha senang karena ada seseorang yang menawarkan sewa motor dengan harga murah yang bisa dipakai Ridwan untuk menerima orderan.

Walaupun motornya sebenarnya sudah tidak layak pakai dikarenakan spionnya rusak, akinya rusak, tapi Fariha masih bersyukur bahwa motor sewa murah tersebut masih bisa digunakan suaminya, Ridwan, untuk mencari rezeki.