5 Manfaat Mengajak Anak Traveling Sejak Dini

mengajak anak traveling

Seruni.id – Banyak yang bilang, kalau traveling bersama anak itu sangat merepotkan. Apalagi dalam usianya yang masih sangat kecil, dan belum tentu mereka mengingatnya kelak. Tapi, pasti ada manfaat mengajak anak traveling kok. Kerepotan karena anak-anak itu sebenarnya sudah kodrat sebagai orang tua.

Related image
wajibbaca.com

Jadi, mau tidak mau harus kita terima. Tidak hanya dalam rangka jalan-jalan, dirumah saja mereka selalu sukses membuat kita pusing kan, Moms? Dan, memang benar, bisa jadi mereka tidak akan ingat sepenuhnya akan travelling mereka. Namun, tetap saja ada banyak hal yang berdampak positif dari traveling ini. Lihat yuk!

Baca Juga: Tips Travelling Hemat Selama Seminggu di Jerman

Manfaat Mengajak Anak Traveling

Fisik yang Tertempa

Traveling sangat membutuhkan stamina yang baik. Karena alasan itulah banyak orang tua yang mengancam sang anak untuk menjaga kesehatannya. Secara fisik mereka harus ditempa, karana ketika naik pesawat, mobil, atau kapal laut akan membutuhkan waktu yang lama dan perlu kesehatan yang prima. Sampai di tempat tujuan, anak-anak juga akan menghadapi perubahan cuaca.

Suhu yang terlalu panas, atau udara yang sangat dingin, yang tidak biasanya mereka rasakan di rumah. Jangan khawatir akan semua itu, Moms. Kalau mereka dalam kondisi paripurna, dengan sendirinya indra-indra mereka akan menyesuaikan diri, kok! Itulah manfaat mengajak anak traveling. Kulit mereka bisa merasakan hangatnya mentari di kota yang baru, atau dinginnya air laut di sebuah danau yang biru.

Hidung mereka juga jadi bisa beradaptasi dengan lebih baik lagi dengan berbagai kondisi. Selain itu, suasana yang baru tentu membuat mereka penasaran dan ingin segera bereksplorasi, bukan? Nah, biarkan tubuh mereka semakin sehat dengan membiarkannya berpetualang dengan penuh suka cita.

Merangsang Kemampuan Spasial

Kemampuan spasial berhubungan dengan kemampuan untuk memandang bentuk dan ruang, termasuk di dalamnya mengenal warna, garis, dan sifat-sifat keruangan. Bila diajak traveling naik pesawat, tentu anak-anak akan mengamati betapa ruangan yang mirip tube itu bisa muat begitu banyak orang. Mereka juga pasti akan bertanya-tanya, mengapa kapal laut bisa mengambang di air. Lalu, mereka pun akan bingung, kenapa tempat yang mereka tuju bisa sedemikian lamanya dari rumah. Padahal jaraknya hanya sekian sentimeter saja dalam atlas atau buku geografi.

Panca Indera yang Berkembang

Manfaat mengajak anak traveling selain kulit yang akan merasakan berbagai sensasi di tempat-tempat baru, keempat indra lain juga akan berkembang loh, Moms. Misalnya saja indra pendengaran. Telinga mereka akan mendengarkan bermacam variasi bunyi. Entah suara roda kereta beradu dengan relnya, alunan musik daerah yang unik, bahasa-bahasa yang asing, semuanya memperkaya pendengarannya.

Belum lagi soal pengecapan. Berwisata kuliner tentu akan mengajak lidah mereka berpetualang rasa. Bukan begitu, Moms? Pedas campur masam yang aneh, atau manis-manis yang sedikit pahit, biarkan mereka merasakan semuanya. Selain itu, penciuman mereka pun akan beradaptasi dengan banyak aroma baru. Lalu, tentu saja indra penglihatan. Mata mereka akan dimanjakan dengan pemandangan baru. Yang walau mungkin akan terlupakan, setidaknya mata-mata mungil itu pernah menjadi saksi atas indahnya berbagi tempat di dunia.

Mental yang Lebih Baik

Manfaat mengajak anak traveling selanjutnya yaitu, anak jadi memiliki mental yang lebih baik dari sebelumnya. Traveling itu perlu disiplin kan, Moms? Anak-anak akan belajar on time, bila tak ingin tertinggal. Mereka juga akan tunduk pada banyak peraturan baru yang menggembleng mental. Seperti tidak sembarangan membuang sampah, bahkan sekadar mengunyah permen karet. Anak-anak juga akan belajar mengenai konsep kesopanan, toleransi dan tenggang rasa, etos dan budaya, sifat dan karakter orang-orang di tempat baru. Semua ini modal yang baik bagi mereka agar sukses dalam bersosialisasi kelak.

Jiwa yang Kaya

Mungkin, mereka akan lupa akan semua yang pernah dialami di tempat-tempat yang jauh itu, Moms. Tertimpa dengan ingatan mengenai permainan-permainan baru yang lebih menarik di kampung halaman. Tapi, seperti yang sudah dijelaskan tadi, kelak, semua kenangan itu akan datang memanggil-manggil. Membuat mereka mengalami semacam dejavu yang menimbulkan perasaan aneh sekaligus menyenangkan.

Kita sendiri tentu pernah mendapatkan pengalaman itu, bukan? Rasanya seperti pernah mencium bau ini, tapi di mana? Sepertinya pernah datang ke tempat yang mirip begini, tapi kapan ya? Atau, kayaknya pernah mendengar musik itu, tapi siapa yang memainkannya? Dan sebagainya. Bahagia ya? Kenangan-kenangan itu bisa jadi pernah kita alami sebelumnya, dan terpendam jauh di alam bawah sadar sebagai sesuatu yang menyenangkan.

Nah, suatu saat nanti, aroma itu, alunan musik itu, tempat itu, somehow akan membuat anak-anak tersenyum sambil mencoba mengingat-ingat kembali perjalanan yang pernah dilakukannya bersama keluarganya tercinta.

Itulah 5 manfaat mengajak anak traveling. Jadi, abaikan saja omongan-omongan yang menjatuhkan tentang traveling bersama anak-anak. Selagi ada rezekinya, ada waktu dan ada kesempatannya, cobalah ajak mereka berpetualang yang jauh ya, Moms.