16 Keuntungan Mempelajari Bahasa Asing

Belajar bahasa asing

Mempelajari bahasa baru bagi sebagian orang merupakan satu hal yang sulit dan enggan untuk dipelajari. Apa lagi masyarakat Indonesia banyak yang tidak begitu mampu dalam menguasa bahasa asing terutama bahasa Inggris.

Di Indonesia pelajaran bahasa Inggris sudah dilakukan sejak sekolah dasar. Tetapi hasilnya belum terlihat dengan baik. Karena bahasa asing memang bukan sekedar harus dipelajari, tetapi juga harus dipahami dan digunakan.

Meskipun sudah dipelajari setiap minggu, karena jarang digunakan membuat banyak orang tidak mampu lagi dalam menguasai bahasa asing yang sudah dikuasainya. Padahal bahasa bukan sekedar di pelajari, tetapi juga harus digunakan.

1. Mempertajam logika

Mempertajam logika

Dikatakan kalau saat mendalami satu bahasa baru akan terbuat suatu jaringan saraf baru di otak. Perubahan pada otak ini terjadi di bagian bagian kiri otak yang disebut sisi otak yang terkait dengan logika serta tempat dimana kekuatan bahasa seorang berada. Dengan belajar bahasa baru, logika yang dipunyai seorang akan berubah serta bertambah.

2. Tingkatkan memori

Meningkatkan memori

Riset yang dikerjakan di Swiss pada tahun 2012 menyebutkan kalau belajar bahasa baru pada umur dewasa bisa menebalkan cerebral cortex. Celebral cortex adalah susunan saraf yang bertanggung jawab pada memori, pikiran, kesadaran, serta bahasa. Penebalan yang terjadi ini bisa berguna pada penambahan memori serta mempertajam pikiran.

Untuk kamu yang kerap berpindah-pindah tempat, pekerjaan, atau mungkin saja pacar, kamu butuh tahu ini. Orang yang belajar bahasa asing lebih banyak semakin lebih mudah menyesuaikan. Mereka sudah punya kebiasaan mengaktifkan dua bahasa atau lebih ketika mereka bicara. Didalam bilingualisme ada yang namanya arti “code switching” atau “code mixing”. Arti ini dipakai jika seorang merubah bahasanya atau menyisipkan kata atau kalimat dalam bahasa asing ketika bicara lantaran sebagian argumen tertentu.

Riset lain ditulis oleh British Council orang yang menguasai dua atau lebih bahasa asing mempunyai sistem monitoring otak yang lebih efisien. Hal semacam ini menyebabkan kognitif makin tinggi serta kekuatan penyesuaian pada hal atau pekerjaan baru makin cepat.

Jadi kamu yang kuasai semakin banyak bahasa asing mungkin saja seperti bunglon yang cepat menyesuaikan dengan lingkungan baru dengan ganti warna kulitnya. Khasiat belajar bahasa ini amat bermanfaat bila anda orang yang sukai menjelajah atau travelling.

3. Memperluas Cara pandang

Memperluas cara pandang

Belajar bahasa baru tidak cuma mempunyai dampak pada saraf-saraf pada otak saja. Berdasarkan satu teori yang bernama relativitas bahasa, belajar bahasa baru dapat juga merubah langkah pandang seorang pada dunia. Dalam satu bahasa senantiasa terdapat budaya serta langkah fikir yang tidak sama dengan tempat lain. Sebagai contoh, belajar bahasa Inggris bisa bikin seorang mengerti ide konsep saat seperti pada tenses yang terdapat di bahasa itu.

4. Ketika rekreasi ke luar negeri

Memudahkan saat travel ke luar negeri

Pada saat kamu berencana jalan – jalan sendiri keluar negeri, tidak bakal jadi beban untuk kamu. Khasiat rekreasi serta kamu mau bersenang – suka sesudah berbulan – bulan bekerja. Serta sekarang saat untuk cuti dari pekerjaan lalu saat. Bila kamu jago bahasa asing kamu tidak butuh repot membawa kamus kemana – mana. Kamu dapat berkomunikasi dengan lancar pada masyarakat kurang lebih.

5. Gampang belajar bahasa asing lainnya

Mudah dalam belajar bahasa baru

Ketika kamu lancar bahasa asing seperti bahasa inggris, untuk pelajari bahasa asing yang lain seperti bahasa Jepang bakal merasa gampang oleh dirimu. Yang paling perlu kuasai satu diantara bahasa asing dahulu serta pastikan dulu kamu sudah lancar memakainya untuk berkomunikasi. Kemudian baru lantas pelajari bahasa asing yang lain.

Jelas didalam belajar bahasa asing, kamu bakal alami kesusahan dalam mengerti kata atau mengingatnya. Bila kamu memanglah tertarik belajar semakin banyak bahasa, otakmu semakin lebih cepat mengolah kata.

Sempatkah kamu mendengar bahasa atau kata serapan dari bahasa asing? Dalam Bahasa Indonesia, banyak ada kalimat yang dipinjam atau diserap dari bahasa asing seperti Bahasa Inggris serta Bahasa Belanda.

Satu artikel di website Scientific American menyebutkan kalau dengan tahu bahasa asing, otakmu bakal dengan gampang mengasosiasi kalimat dalam satu bahasa dengan bahasa asing yang mempunyai arti sama. Proses asosiasi ini bakal mempermudahkamu ketika belajar bahasa asing yang baru. Terlebih sesudah kamu kuasai Bahasa Inggris, semakin lebih gampang belajar bahasa asing lainnya

6. Memutuskan secara rasional

Berpikir rasional

Dengan kemapuan kamu berkomunikasi dengan dua bahasa kamu jadi lebih rasional dalam memutuskan. Ini lantaran orang yang dapat dua bahasa otaknya bakal mengolah sebuah permasalahan lantas memutuskan tidak memakai emosi semata. Namun juga secara logika supaya hasil dari ketentuan itu tidak berikan efek yang negatif nantinya.

Sempatkah kamu mendengar kalau khasiat bahasa Inggris serta belajar bahasa asing yang lain bisa membantumu membuat ketentuan yang lebih rasional? Ini bukan hanya omongan semata. Kenyataannya, belajar bahasa asing dapat bikin kerja otak makin aktif. Kerja otak yang aktif serta senantiasa dilatih bakal mengecilkan ketentuan yang bias.

Satu riset yang dikerjakan oleh team Boaz Keysar berbarengan teamnya di Kampus Chicago menunjukkan kalau orang yang memiliki kekuatan bahasa semakin banyak bakal memutuskan yang lebih rasional dibanding dengan mereka yang cuma dapat satu bahasa yakni bahasa ibu.

Tidak hanya itu, orang yang memikirkan memakai bahasa asing kerapkali menganalisa pertanyaannya dengan perlahan-lahan, lalu orang yang memikirkan dengan bahasa asli atau bahasa Ibu diasumsikan dengan pembuatan ketentuan yang di pengaruhi emosi. Jadi, ketentuan rasional juga di pengaruhi oleh seberapa banyak bahasa asing yang kamu kuasai.

7. Kamu jadi lebih pintar

Menjadi lebih pintar

Ketika beberapa orang seusiamu cuma memakai satu bahasa, serta kamu dapat beberapa bahasa serta semua kamu komunikasikan denga lancar. kamu bakal tampak lebih istimewa serta cerdas. Kata cerdas bakal lansung diperuntukkan padamu lantaran kemampuanmu itu. jadi tidak ada kelirunya mulai saat ini kamu coba pelajari bahasa asing.

8. Peluang bekerja di luar negeri

Bisa bekerja di luar negeri

Bila kekuatan bahasa asingmu tidak diragukan lagi. Kamu bisa berusaha untuk melamar pekerjaan di luar negeri. Siapa tahu kamu di terima menjadi salah satunya karyawannya. Amat membanggakan bukanlah bekerja di luar negeri. Apa lagi hal itu menjadi salah satu impian banyak orang. Dan tentunya yang bangga bukan hanya kamu saja, tetapi keluarga mu juga akan sangat bangga kan.

9. Untuk berwirausaha

Bisa berwirausaha

Kamu seseorang pebisnis amat untungkan bila kamu tidak cuma berwiraswasta di dalam negeri namun produkmu juga di promosikan di luar negeri. Untuk menembus pasar luar sebagai pebisnis kamu di tuntut agar bisa berbahasa asing. Kekuatan kamu berbahasa asing ini bakal memperlancar usaha wiraswastamu itu. Ini lantaran kamu yang lansung turun tangan untuk negosiasi serta lebih leluasa untuk berkomunikasi dengan partner bisnismu yang disebut warga negara asing.

10. Menambah kepercayaan diri

percaya diri

Ya, dapat berbahasa asing jadikan kamu lebih percaya diri di lingkungan sekitarmu. Di lingkungan kerja kamu bakal jadi karyawan yang percaya diri dalam meyelesaikan permasalahan serta pekerjaan yang ada di perusahaan. Serta jika kamu diminta untuk dinas ke luar negeri kamu tidak akan pikir-pikir panjang, dan perusahaan akan memilih kamu, karena pihak perusahaan sudah tahu kemampuan berbahasa asing kamu yang baik.

11. Melatih Otak

Memanjangkan konsentrasi, menajamkan fokus, melatih ingatan, dan melakukan perbaikan kemampuan observasi adalah empat khasiat yang dapat diperoleh dengan belajar bahasa. Tidak cuma buat anak muda, khasiat itu dapat juga didapetin anak-anak sampai orang dewasa. Pada September 2014, The Guardian pernah mengungkap jika belajar bahasa asing bisa memberi ukuran otak seorang.

Beberapa orang yang belajar bahasa asing, tidak hanya bahasa ibu atau mother tongue – nya bakal mempunyai otak yang lebih tajam. Hal semacam ini ditegaskan dalam artikel Daily Mail yang mengatakan kalau mereka yang belajar bahasa asing mempunyai semakin banyak warna abu-abu di otaknya. Tetapi efek positif ini tidak dirasa untuk mereka yang memakai bahasa isyarat atau sign language.

Beberapa peneliti mendapatkan kalau tanggung jawab otak pada konsentrasi serta memori periode pendek semakin besar untuk beberapa bilingual atau polyglot hingga perbanyak kerja otak yang menyebabkan semakin banyak warna abu-abu pada otak mereka. Makin banyak warna abu-abu mengisyaratkan otak makin berkembang.

Tidak hanya itu, beberapa riset, khasiat bahasa Inggris untuk beberapa orang yang belajar bahasa asing yaitu mereka jadi lebih cerdas lantaran otak bakal secara aktif bekerja untuk mengerti suatu bahasa baru.

12. Mempunyai banyak teman

Dapat berbahasa asing juga buat kamu mempunyai banyak teman. Kamu dapat mencari banyak rekan pena serta tuker-tukeran e-mail atau bahkan juga chatting sama bule. Siapa tau kamu yang engga dilirik-lirik cowok dalam negeri dapat laris sama bule. Engga ada kelirunya kan pacaran lintas negara? Lagi model tau.

13. Lebih memahami budaya asing

Buku serta subtitle yang telah ditranslate ke bahasa Indonesia tuh terkadang artinya engga sama seperti aslinya. (terlebih jika bajakan) Lantaran kamu dapat berbahasa asing, kamu jadi tau maksud karya film, lagu, atau buku sama seperti maksud penciptanya, paling engga ngerti tujuannya menurut native speaker lah.

14. Kekuatan memecahkan masalah

Anak-anak yang kuasai dua bahasa juga mempunyai hasil tes memecahkan permasalahan yang lebih baik. Dalam riset yang melibatkan 121 anak ini, mereka disuruh kerjakan pengulangan angka, masalah matematika, dan bikin pola balok berwarna.

Bila kita memikirkan secara logis, argumennya lantaran dalam belajar bahasa asing, kamu pastinya akan menjumpai beberapa kesulitan yang tidak sama dari satu pelajar dengan pelajar yang lain.

Umpamanya kesusahan dalam memahami arti satu kalimat, susah mengerti makna kalimat atau bahkan juga ejaan huruf dalam satu kata dengan benar. Nah, ketika otakmu bekerja untuk menangani beberapa kesusahan ini, jelas otak akan biasa terlatih untuk memecahkan permasalahan.

Bersumber pada satu riset yang ditulis oleh BBC, dari 121 anak-anak yang di beri tugas bahasa, aritmatika serta fisika, sejumlah 62 anak bilingual dapat merampungkan pekerjaan yang didapatkan dengan berhasil. Hasil riset ini diterbitkan dalam jurnal internasional mengenai bilingual atau International Journal of Bilingualism.

Kita senantiasa mendapatkan permasalahan dimana saja, selagi kita hidup serta berhubungan dengan orang lain. Kadang-kadang tanpa berhubungan dengan orang lain juga permasalahan sudah muncul didalam diri. Nah, bila kamu mau jadi masalah solver yang handal, sebaiknya kamu cobalah untuk belajar bahasa asing. Jelas hal semacam ini berguna juga untuk bikin masa-masa depanmu jadi tambah baik.

15. Pengambil ketentuan yang baik

Mereka yang memikirkan dalam bahasa lain nyatanya condong bikin ketentuan yang rasional. Orang yang lakukan proses memikirkan dalam bahasa lain juga tidak sangat memakai emosi ketika bikin ketentuan.

16. Multitasking

Secara singkat multi-tasking yaitu kekuatan untuk kerjakan beberapa hal kurun waktu berbarengan. Namun, untuk lebih psikologisnya, hal semacam ini umum disebut dengan sebagai cognitive control.

Cognitive control yaitu konstruk yang mengacu pada kekuatan mengolah informasi, untuk lantas berperilaku secara fleksibel dari peristiwa ke peristiwa, sembari tergantung pada sebagian maksud baru (current goals). Beberapa hal yang diolah disini diantaranya, konteks, atensi, kekuatan kiat, dan sebagainya.

Nah, selidik punya selidik, menurut penelitan (Gold et al., 2013), nyatanya orang yang kuasai bahasa asing lebih jago dalam soal cognitive control!

Tips Pelajari Bahasa Asing

1. Tekuni kosakata yang pas dengan cara yang benar

Kosakata adalah halangan yang paling umum dalam pelajari satu bahasa (bahasa Indonesia meskipun), serta yang seringkali bikin orang menyerah bahkan juga saat sebelum betul-betul mengawali.

Walau sebenarnya, kunci paling utama untuk mahir berbahasa asing yaitu mendekatkan diri dengan kalimat yang familiar serta kerap dipakai dalam pembicaraan sesehari. Cari info kosakata serta frase apa sajakah yang paling umum dipakai oleh orang-orangnya ketika bicara — pindahkan kedalam catatan bikinan kamu sendiri atau pakai aplikasi yang saat ini cukup banyak ada di internet.

Atau, kamu dapat memakai buku bacaan favorit kamu pada saat anak-anak (yang kamu mengerti luar dalam tentang jalur ceritanya) — Putri Salju atau Pinokio, umpamanya — dalam versi beberapa bahasa yang kamy tekuni dan bahasa ibu kamu (umpamanya, versi bhs Indonesia, Inggris, Jerman, serta Prancis).

Hal semacam ini bakal sangat mungkin kamu agar bisa menerjemahkan bahasa asing baris untuk baris serta dengan gampang menguraikan bagaimana kalimat serta tata bahasa satu bahasa di bangun. Kamu dapat juga mengacu pada versi bahasa Indonesianya ketika kamu mau mengecek lagi pemahaman kamu dari waktu ke waktu.

2. Pentingnya variasi

Mempunyai bermacam aktivitas belajar amat perlu untuk menjauhi kebosanan. Walau pengulangan yaitu inti dari proses evaluasi, tetapi cara yang sangat mekanis bisa membosankan kamu. Ada tiga bentuk macam

Variasi materi : Keberagaman materi evaluasi bisa bikin kamu selalu terpacu. Awal mulanya, kamu dapat memakai satu bentuk materi — buku teori, umpamanya — serta lantas dengan cepat berpindah ke cara lain, seperti games bahasa interaktif. Begitu, kamu bisa mendapatkan beberapa segi dari sumber belajar bahasa yang menarik serta efisien untuk kamu, lalu yang lain tidak.

Variasi aktivitas : Membaca serta mendengarkan yaitu dua aktivitas yang amat berguna agar bisa kuasai bahasa, namun dua cara ini bukanlah satu-satunya. Makin beragam langkah pendekatan kamu pada bahasa — seperti melatih pembicaraan dengan rekan, pelatih, atau orang pribumi yang memakai bahasa itu, atau memakai gambar — makin baik.

Amat perlu untuk ikut serta dalam kesibukan yang mempunyai tujuan untuk mengasah bahasa dalam otak, sekalian melindungi kamu tetap termotivasi.

Macam posisi : Mungkin saja kamu bakal sedikit terperanjat ketika tahu kalau posisi tubuh serta bagaimana kita bergerak memerankan perlu dalam pembelajaran. Dengan kata lain, posisi tubuh mempunyai efek pada konsentrasi, yang juga punya pengaruh pada kekuatan kamu menaruh informasi kamu. Jadi, janganlah hanya duduk diam! Cobalah untuk dengarkan podcast kursus Jerman atau radio bahasa Mandarin ketika kamu jogging sore, atau membaca koran online bahasa Italia sembari tiduran?

3. Mencari keterikatan satu sama lain

Ketika belajar bahasa asing, sesungguhnya kamu udah tahu beberapa kata mendasar tanpa sadar.

Umpamanya, kata “anak”, “sakit”, atau “mahal” dalam bahasa Indonesia, mempunyai arti yang sama di bahasa Malaysia serta bahasa Tagalog yang dipakai di Filipina. Kata “telat” (“terlambat” dalam Bahasa Indonesia) serta “tante” (dengan kata lain bibi, bahasa Indonesia) juga mempunyai arti yang sama juga dengan “te laat” serta “tante” dalam bahasa Belanda.

Tidak hanya itu, bahasa negara-negara Eropa seperti Prancis, Spanyol, Portugal, Italia, serta yang lain — bahkan juga beberapa kosakata di Jepang serta Korea — mempunyai banyak kata yang sama juga dengan bahasa Inggris yang memperlihatkan kalau mereka mempunyai etimologi yang sama. Umpamanya :

Arm (lengan)

Prancis : le bras

Italia : il braccio

Spanyol : el brazo

Fever (demam)

Prancis : la fièvre

Italia : la febbre

Spanyol : la fiebre

Tongue (lidah)

Prancis : la langue

Italia : la lingua

Spanyol : la lengua

Tidak hanya itu, “action”, “nation”, “precipitation”, “solution”, “frustration”, “tradition”, “communication”, “extinction”, serta kalimat bahasa Inggris lain yang selesaian -tion dieja persis sama dalam bahasa Peancis (meskipun disampaikan tidak sama). Kamu tinggal merubah “-tion” dengan “-ción” (Spanyol), “-zione” (Itali), atau “-ção” (Portugis).

4. Perluas daftar kosakata dengan mnemonik

Hafalan serta pengulangan memanglah bakal mengukir ingatan yang tajam bakal kosakata baru yang perlu untuk kamu tekuni. Tetapi, bukannya tidak mungkin saja kamu lupa sesekali.

Untuk mengakali ‘pikun’ sebentar ini, kamu dapat memakai cara mnemonik untuk beberapa kalimat perlu. Mnemonik bisa bantu merekatkan kalimat itu dalam benak kamu dengan lebih efektif.

Pada intinya, mnemonik yaitu cara penggambaran cerita visual unik yang dapat kamu kaitkan dengan kata yang mau kamu ingat. Umpamanya, kamu tengah belajar bahasa Spanyol serta kesusahan untuk mengingat kata kerja “caber” memiliki arti “untuk berisi suatu hal (to fit) ”. Kamu dapat mengarang satu cerita visual dalam otak kamu seekor beruang besar (bear) tertekan di jendela taksi (cab) yang melesat di jalanan.

Atau, “sosis” dalam bahasa Jerman yang memiliki arti “wiener”. Kamu dapat memikirkan seorang yang ada di podium juara 1 sesudah memenangkan lomba makan sosis.

Asosiasi ini (caber – cab, bear – berisi seekor berung didalam taksi) bakal mempermudah kamu. Mungkin saja pertamanya bakal terdengar menyusahkan, tetapi latih asosiasi ini beberapa kali serta kamu bakal dapat mengerti bagaimana visualisasi konyol serta gampang diingat ini bisa jadi amat efisien. Hingga lama kelamaan, kamu tidak butuh lagi memakai cara ini untuk mengingat kosa kata asing.

5. Jagalah kualitas serta kuantitas belajar

Belajar bahasa tentu banyak halang rintangannya, serta banyak segi bahasa yang bisa menyiutkan nyali seorang. Jadi, terlebih di awal evaluasi, perlu untuk menomorsatukan kualitas dalam rangka membangun fondasi yang kuat, di mana untuk kemudiannya kita bisa memperluas pengetahuan kita dalam sebuah bahasa. Perlu untuk konsentrasi pada beberapa jumlah kecil materi serta pelajarinya secara menyeluruh dari pertama hingga kamu betul-betul memahami.

Berikut ini yaitu beberapa ketentuan praktis yang dapat kamu jadikan dasar :

Mengerti teks-teks atau unit bahasa pendek serta superfisial terlebih dahulu. Teks panjang atau dialog bisa mengakibatkan kamu gampang terdistraksi.
Belajar 1-3 kali satu hari, secara berkala dalam pembagian saat yang adil (umpamanya, tiap 4 jam).

Persenjatai diri kamu dengan beragam ketrampilan. Umpamanya, ketika pelajari unit tata bahasa “simple tense”, tekuni dari perspektif yang tidak sama (baca, bicara, dengarkan).

Jadwalkan periode belajar kamu dengan efisien. Jauhi belajar di beberapa saat yang rawan untuk kamu mengalami terdistraksi — bila kamu gampang mengantuk di sore hari serta lebih gampang untuk mendapat inspirasi di tengah malam, kenapa tidak ganti jadwal kamu sesekali?

Pusatkan saat belajar. Tiga puluh menit dari periode belajar intensif satu bahasa sama juga 10 kali lipat lebih efektif dari “multitasking” dua jam untuk dua bahasa sekalian (atau kerjakan sebuah unit bahasa yang kamu pikir menjemukan atau sangat susah).

6. Janganlah takut untuk bicara

Satu diantara langkah untuk mencapai kefasihan sebuah bahasa asing yaitu banyak latihan bicara.

Bersamaan dengan perubahan kamu, dedikasikan sekurang-kurangnya 30-60 menit untuk bicara cuma dalam bahasa asing — Jerman, contohnya — serta selalu cocokkan saat belajarnya untuk meyakinkan kalau ketrampilan pembicaraan kamu yang diasah, tidak cuma pengetahuan umum mengenai bahasa itu lewat daftar kosakata ‘formal’ yang mungkin saja tidak bakal pernah kamu pakai dalam dialog sesehari.

Umpamanya, buat satu session di mana kamu bisa bertanya bagaimana akhir minggu rekan ‘bule’ penutur asli atau guru bahasa kamu dalam bahasa tersebut, serta sesudahnya beritahu juga bagaimana akhir minggu kamu berjalan.

Kamudapat memberikan beberapa ide yang mungkin saja tengah kamu pikirkan atau tentang satu tema umum lain, atau kamu dapat biarkanlah lawan bicara kamu mengawali tema baru. Amat perlu untuk mengambil peran aktif serta meyakinkan kamu mempunyai pembicaraan yang beragam.

Buat daftar tema yang mau kamu diskusikan serta berikan (hobi, film terbaru, harapan, gagasan liburan, dst) serta pastikan dulu kalau pembicaraan bisa selalu mengalir.

7. Prinsip serta konsisten

Belajar bahasa asing adalah satu proses yang cukup rumit serta berkepanjangan. Perlu untuk lakukan suatu hal yang benar di saat yang pas, serta pastikan dulu kalau hal itu pas untuk kamu.

Bila kamu tidak mempunyai argumen kuat untuk belajar bahasa, kamu bakal amat mungkin saja untuk kehabisan motivasi di tengah jalan. Tidak perduli apa pun argumen kamu, demikian kamu udah mengambil keputusan kemauan belajar satu bahasa, memiliki komitmenlah serta berkelanjutan dalam menjalaninya.

Adaptasikan langkah belajar sesuai sama level bahasa kamu sekarang. Beberapa hal bakal tampak amat menarik awal mulanya namun berubah menjemukan kemudian. Beberapa yang lain termasuk susah untuk dipahami dimuka, serta tidak demikian efektif untuk dikerjakan, tetapi bakal makin gampang bersamaan dengan saat.

Umpamanya, dengarkan radio di level 1 tidak bakal banyak bermanfaat, namun bakal amat berguna di level 2-3 ketika kekuatan mendengar kamu udah tambah lebih berkembang. Berkelanjutan dengan tingkat serta ketertarikan belajar kamu yaitu kunci untuk memaksimalkan pemahaman belajar bahasa kamu.