Tipe Kepribadian : Extrovert, Introvert, atau Ambievertkah kamu? Yuk Cari Tahu di Sini

Seruni.id – Setiap manusia memiliki kepribadian yang berbeda-beda. Ada yang periang, ada juga yang pemalu. Carl Gustav Jung (1875 – 1961), seorang ilmuwan dan psikiater Swiss adalah orang pertama yang merumuskan tipe kepribadian manusia dengan istilah ekstrovert dan introvert, serta menggambarkan empat fungsi kepribadian manusia yang disebut dengan fungsi berpikir, pengindera, intuitif, dan perasa. Nah, termasuk ke dalam tipe kepribadian yang manakah kamu? Simak penjelasan dari Carl Jung ini ya!

1. Extrovert (Extraversion)


Seseorang yang extrovert lebih cenderung membuka diri dengan kehidupan luar. Mereka lebih banyak beraktifitas, percaya diri, ekspresif dan lebih sedikit berpikir (spontan). Mereka juga orang-orang yang gampang bergaul, ramah, senang bercerita dan senang dengan kegiatan yang melibatkan banyak orang di dalamnya, seperti jalan-jalan, nonton konser, hang-out di sebuah cafe, dan lain sebagainya. Mereka juga adalah orang yang suka diperhatikan, suka menganjurkan, berlebihan dipengaruhi orang lain, suka bercerita, yang kadang mengaburkan kebenaran.

2. Introvert (Introversion)


Introvert atau Introversion adalah kepribadian manusia yang lebih cenderung pemalu, pendiam, pemikir dan menutup diri dari kehidupan luar. Seorang yang introvert lebih banyak berpikir dan lebih sedikit beraktifitas. Mereka juga orang-orang yang lebih senang berada dalam kesunyian atau kondisi yang tenang, daripada di tempat yang terlalu banyak orang. Introvert juga lebih senang menggunakan tulisan atau simbol dan gambar dalam mengungkapkan isi pikiran mereka. Dunianya adalah suatu pelabuhan yang aman. Tempat tinggalnya (rumah) adalah tempat yang teraman.  Karena itu tidak mengherankan jika orang-orang introvert sering tampak sebagai orang yang cinta diri  dan egois. Salah satu tanda introvert pada diri seorang anak  adalah reflektif, bijaksana, tenggang rasa, pemalu, bahkan takut pada objek baru. Sedangkan ciri introvert pada orang dewasa adalah kecenderungan menilai rendah hal-hal atau orang lain.

3. Ambievert (Ambiversion)


Ambievert atau Ambiversion adalah kepribadian manusia yang memiliki 2 sisi kepribadian, yaitu Introvert dan Extrovert. Artinya tidak ada yang sangat dominan. Memiliki kepribadian ambievert ini bisa dibilang baik, karena mereka bisa fleksibel untuk beraktifitas sebagai introvert ataupun extrovert, serta dapat berinteraksi dengan introvert dan extrovert dengan baik. Tetapi kekurangannya adalah, orang dengan kepribadian ambievert  ini bersifat agak moody karena moodnya mudah berubah tergantung situasi.

Nah, dari 3 tipe tersebut di atas, sebetulnya tidak ada yang salah atau paling benar. Semua punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Yang paling ideal adalah memaksimalkan kelebihannya dan mengubah kekurangan yang ada pada diri kita menjadi pribadi yang lebih positif dan baik.

Semoga bermanfaat.

-dari berbagai sumber-